Kumpulan Puisi Perjamuan Khong Guan ini masuk dalam 10 Besar Buku Sastra Pilihan Tempo 2020.. Selain Perjamuan Khong Guan, sembilan kumpulan puisi yang masuk daftar adalah: Belok Kiri Jalan Terus ke Kota Tua (karya Isbedy Stiawan ZS), Dinding Diwani (Kiki Sulistyo), Hindia, Sebentang Peta Kumal (Boy Riza Utama), Kertas Basah (Dea Anugrah), mBoel (Sapardi Djoko Darmono), Nabi Baru (Triyanto 18 Contoh Puisi dengan Tema atau Topik Waktu, Menyulam waktu. Menyulam waktu. Perempuan itu. nyatanya terlalu menginginkan hujan. Ingin mendekap, dalam-dalam. Sayangnya, hujan enggan cepat didekap. Ia harus menghitung putaran detik di jam dinding kamarnya. Berminggu-minggu, berbulan-bulan. Sampai bayi merah kini telah merupa mawar merekah. Dunia boleh saja berjalan terus setelah mamamu dikebumikan. Namun, kenangan dan cintamu terhadap orang yang telah melahirkanmu di dunia tak akan pernah kamu lupakan. Hal yang sama juga disampaikan dalam kata-kata rindu ibu yang sudah meninggal di atas. 19. Selalu Dekat. Mereka yang kita cintai tidak pergi, mereka berjalan di samping kita setiap yang jernih mengalir tiada henti. hingga mampu menghapuskan rasa dahaga diri. dalam kesegaran . Sahabatku adalah derasnya hujan yang turun. yang menyirami setiap jengkal bumi yang berdebu menahun. hingga mampu membersihkan mahkota bunga dan dedaun. dalam kesucian . Sahabatku adalah untaian intan permata. yang berkilau indah sebagai anugerah Pantun Empat Kerat (Agama) Kemuning daunnya lampai, Tumbuh di pusara paduka tuan; Di atas dunia kau tak sampai, Di dalam syurga bernantian. Setiap perbuatan yang dilakukan di muka bumi ini mempunyai balasan daripada Allah sama ada balasan baik mahupun buruk. Halia ini tanam-tanaman, Di barat saja akan tumbuhnya; Dunia ini pinjam -pinjaman Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd.

puisi rindu nenek yang telah tiada